Thursday, February 3, 2011
Sponge Bob dan 7 Dosa Besar
1. Sloth/Kemalasan (Patrick)
Kemalasan adalah suatu hal yang dianggap dosa, termasuk kemalasan dalam bertindak. Jelas ini adalah sifat Patrick. Dia tinggal di bawah batu sepanjang waktu dan tidak pernah melakukan apa-apa. Bahkan dalam episode "Big Pink Loser", dia mendapatkan penghargaan untuk tidak melakukan apa-apa paling lama.
2. Wrath/Amarah (Squidward)
Amarah melibatkan perasaan kebencian dan kemarahan. Squidward membenci hidupnya dan juga membenci Sponge Bob, dan sebagian besar waktunya dihabiskan untuk marah-marah.
3. Greed/Keserakahan (Mr. Krabs)
Jelas Mr. Krabs adalah tokoh yang sangat serakah terhadap uang. Bagaimana mungkin tidak? dia benar-benar berfikir bahwa uang adalah segalanya,
4. Envy/Iri hati (Plankton)
Plankton iri kepada Mr. Krabs karena The Krusty Krab sangat sukses, sedangkan The Chum Bucket adalah sebuah kegagalan. Iri membuatnya ingin mencoba untuk mencuri formula rahasia Krabby Patty.
5. Gluttony/Kerakusan (Gary)
Saya benar-benar berpikir bahwa yang satu ini cukup lucu. Apakah Anda pernah memperhatikan Sponge Bob dimana dia selalu mengatakan, "jangan lupa untuk memberi makan, Gary" atau mengatakan, "Saya harus pergi makan Gary". Gary bahkan lari saat Sponge Bob lupa untuk memberinya makan. kerakusan biasanya mengacu pada berlebihan dalam hal makan.
6. Pride/Kebanggan (Sandy)
Sandy bangga terhadap siapa dirinya dan darimana dia berasal. Dia bangga pada kenyataan bahwa dia dari Texas dan senang kalau semua orang tahu tentang itu. Dia juga bangga pada kenyataan bahwa dia adalah mamalia dan makhluk darat, seperti dalam episode "Pressure", dimana dia mencoba untuk membuktikan bahwa makhluk darat lebih baik daripada makhluk laut.
7. Lust/Nafsu (Sponge Bob)
Kelihatannya aneh dan penasaran pada awalnya. Nafsu dalam suatu definisi adalah, "kasih sayang berlebihan terhadap orang lain". Ini jelas dialamatkan pada Sponge Bob. Dia menunjukkan cintanya kepada orang lain dengan semangat untuk berbuat baik dan membantu orang dan nafsu terhadap perkerjaannya,
Itulah beberapa definisi tentang beberapa sifat-sifat dari beberapa tokoh dari Sponge Bob yang mungkin saja termasuk dalam beberapa dosa besar, tapi di balik semua itu, kartun tersebut tetap lucu dan sebagai hiburan yang menarik untuk semua.
sumber: http://hermawayne.blogspot.com/2011/02/sponge-bob-dan-7-dosa-besar.html
10 Kebohongan yang Sering Diucapkan Pria
Manusia pasti pernah berbohong, setidaknya sesekali dan untuk kebohongan yang polos sekalipun. Sebuah riset di Inggris mengungkap bahwa pria lebih sering berbohong ketimbang wanita.
Sebuah studi yang dilangsungkan oleh London’s Science Museum menemukan bahwa rata-rata pria mengucap 1.092 kebohongan setiap tahun atau sekitar tiga kali per hari. Sementara wanita umumnya berbohong sekitar 728 kali per tahun atau sekitar dua kali sehari.
Di negara asal studi ini dilangsungkan, pria berbohong mengenai kebiasaan tak sehat mereka, sementara wanita berbohong tentang keadaannya dengan kalimat “Aku nggakkenapa-kenapa, kok” atau “Aku baik-baik aja.” Padahal, kenyataannya kebalikannya.
Menurut salah seorang dari tim peneliti itu, Katie Maggs, berbohong merupakan bagian dari interaksi sosial kita. “Berbohong menjadi hal yang tak terhindarkan dalam keseharian manusia dan bisa jadi merupakan bagian yang penting dalam interaksi sosial kita,” ia menjelaskan.
Namun, belum diketahui apakah kebiasaan berbohong itu merupakan hasil dari gen, evolusi, atau cara kita dibesarkan. Dari sekitar 3.000 relawan diketahui, kita paling sering berbohong kepada ibu kita. Sebanyak 25 persen pria dan 20 persen wanita mengakui hal ini. Mengenai kebohongan itu juga, 82 persen wanita merasa termakan rasa bersalah akibat kebohongan yang mereka ucapkan. Sementara hanya 70 persen pria yang merasa bersalah dari kebohongan mereka.
Apa saja sih kebohongan yang paling sering diucapkan pria kepada pasangannya? Berikut ini di antaranya:
1. Saya enggak banyak minum/merokok/kebiasaan buruk yang ia janji hentikan.
2. Enggak ada yang salah. Saya baik-baik saja.
3. Duh, sinyalnya buruk, nih.
4. Enggak terlalu mahal, kok.
5. Saya sudah di jalan.
6. Saya kejebak macet.
7. Enggak, kok, kamu enggak kelihatan gemuk.
8. Maaf, telepon kamu enggak kedengaran.
9. Kamu kelihatan kurusan.
10. Saya suka hadiah kamu, saya memang kepengin itu.
Sumber : Kompas.com
Cara unlocked the "Sun Valley" badge di #4SQ
Sunvalley Badge
Follow: http://foursquare.com/sunvalleyresort
check-in 1x di http://foursquare.com/mobile/venue/705901
Nokia Surge
Kunafa Arabic Sweets - Record
The plate was more than 75 meters long and one meter wide. Rabbi said that it took 150 local makers of Kunafa 25 days of preparation and 36 hours of constant work to prepare the giant plate. The project cost a whopping $15,000 and is expected to feed around 6,000 people. Its massive ingredients include 600 kilograms of white cheese, 300 kilograms of sugar and six tons of cooking fat. Palestinian Prime Minister Salam Fayyad unveiled the plate, part of a month-long Nablus shopping festival event intended to revive Nablus’ shattered economy. Several foreign diplomats attended the ceremony, including Jake Wallace, the US Consul General in Jerusalem.
Israel had considered Nablus a hotbed of Palestinian anti-occupation groups, particularly Al-Aqsa Martyrs Brigades, the military wing of the ruling Fatah movement in the West Bank. Al-Aqsa Brigades started up in Nablus in 2000 and then spread to the rest of the West Bank and to the Gaza Strip. It was responsible for several military attacks against Israelis that left hundreds dead and wounded. Israel responded with a fierce military campaign against Nablus fighters, waging daily military incursions into the city killing and arresting hundreds of its fighters and civilians. The Israeli military operations, closure and the chaos caused by the local fighters forced most of the Nablus businesses either to shut down or relocate to the capital of the Palestinian Authority, Ramallah, 50 kilometers to the south, where movement was easier and business was thriving. However, since Fayyad took office in his first government two years ago, he vowed to end the activities of armed groups and the chaos in the West Bank cities and restore law and order to them, an Israeli requirement for easing its blockade.
The Huwara roadblock to the south of Nablus used to be the West Bank’s worst bottleneck, allowing Palestinians to cross only on foot after long waits. Now, for the first time since 2000, they can drive through.
The Israeli Army has loosened the other checkpoints in its noose around the city after it was convinced that law and order had been restored and the fighters had been reined in, and around 100,000 visitors from several West Bank cities, Arabs inside Israel and foreigners entered the city to enjoy the city’s shopping festival. “We need to enjoy our life despite all the difficulties,” Ahmed Al-Aker, one of the oldest confectioners in the city, said.
“Life is much better now,” he said. “People can do business without worrying.” “We had an uprising, we had hardship under occupation,” Khalid, a visitor from northern West Bank city of Jenin, said. “We need singing and joy. We need to live a human life.” He expressed hope that this event will place Nablus, a city of 200,000, once again on the map as the capital of the Palestinian economy.
Huge Chewing Gum Sculptures in Venice
Simone Decker is a talented artist who lives and works in Frankfurt. Simone has created a series of unique sculptures that look like a big big chewing gum wads in Venice. More pictures after the break.